Logistik Hemat Biaya dalam Rantai Pasokan: Mengurangi Biaya Transportasi
Meningkatkan efisiensi biaya rantai pasokan sangat bergantung pada strategi logistik yang kamu terapkan untuk pengiriman jarak jauh. Rencana logistik yang hemat biaya dalam manajemen rantai pasokan dapat mengurangi biaya logistik secara keseluruhan secara signifikan.
Ada metode yang telah dicoba dan diuji yang digunakan oleh perusahaan untuk mengurangi biaya logistik. Strategi untuk mengurangi biaya logistik dapat berkisar dari manajemen inventaris yang efektif hingga penggunaan metode bongkar muat mekanis.
Bagaimana Kamu Bisa Mengurangi Biaya Logistik?
Ada banyak metode untuk mengurangi biaya logistik dan biaya transportasi untuk meningkatkan total keuntungan.
Berikut ini adalah beberapa cara yang akan membantu kamu dalam upaya untuk mengurangi biaya logistik, antara lain:
1. Gudang di lokasi yang tepat
Jika kamu adalah produsen skala besar yang mendistribusikan barang ke grosir, maka kamu pasti membutuhkan banyak ruang untuk menyimpan barang.
Apalagi jika kamu memiliki penjualan rutin dalam sebulan maka alangkah baiknya jika kamu memiliki tempat penyimpanan barang.
Mendapatkan gudang yang dekat dengan lokasi pelanggan dapat mengurangi biaya transportasi secara drastis. Saat kamu memperkirakan penjualan selama sebulan dan memulai produksi untuk memenuhi permintaan, kamu memerlukan ruang khusus untuk menyimpan barang.
Jika lokasi ini lebih dekat dengan pelanggan, kamu dapat dengan mudah mengangkut produk dari gudang dalam jarak dekat sehingga menghasilkan pengiriman yang cepat dan kepuasan pelanggan.
Daripada mengangkut barang dalam jarak jauh beberapa kali, mengangkut produk dalam satu truk ke gudang dan mendistribusikannya ke lokasi yang lebih dekat akan lebih menguntungkan.
2. Pertimbangkan untuk menggunakan layanan FTL, PTL, dan LTL
Muatan Truk Sebagian (PTL), Kurang dari Muatan Truk dan Muatan Truk Penuh (FTL), layanan memungkinkan kamu berbagi truk dengan perusahaan lain. Hal ini dapat secara drastis mengurangi biaya transportasi operasional logistikmu.
Layanan muatan truk penuh menggunakan satu truk untuk membawa kiriman khusus dari perusahaan tempat produk disimpan di truk yang sama mulai dari pengambilan hingga pengantaran.
Pengiriman PTL digunakan ketika pengiriman hanya membutuhkan sebagian ruang truk. Sisa ruang digunakan untuk kargo dari perusahaan berbeda, yang berarti beberapa perusahaan akan berbagi truk pengiriman.
Layanan LTL digunakan untuk pengiriman yang memerlukan ruang lebih sedikit dibandingkan kargo layanan PTL.
Hal ini secara drastis mengurangi biaya transportasi karena kamu akan berbagi truk dengan banyak perusahaan dan pembayaran hanya untuk jumlah ruang dan muatan yang digunakan oleh bisnis tersebut.
3. Mengurangi biaya transportasi
Konsumsi bahan bakar untuk operasional logistik ditambah dengan biaya pengemudi bisa menjadi jumlah yang besar. Kamu bisa mencoba dan bekerja sama dengan penyedia bahan bakar untuk mendapatkan harga bahan bakar yang lebih rendah.
Perawatan rutin akan mencegah biaya kerusakan dan perbaikan truk pengangkut yang tidak diinginkan. Hal ini secara signifikan akan mengurangi biaya transportasi secara keseluruhan.
4. Gunakan teknologi logistik
Ada teknologi logistik canggih yang muncul sejak COVID-19. Digitalisasi proses logistik tidak hanya dapat mengurangi biaya logistik secara keseluruhan tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih baik kepada manajer logistik tentang keseluruhan rantai pasokan.
Kamu bisa menggunakan sistem teknologi seperti sistem rak modular, robotika gudang, sistem penyimpanan dan pengambilan otomatis, dan pengiriman otomatis.
Misalnya, penggunaan sistem pemuatan otomatis untuk kontainer dapat mengurangi biaya tenaga kerja yang diperlukan untuk memuat kontainer berisi produk dari pabrik.
Menggunakan perangkat lunak logistik untuk mengelola proses seperti pergudangan, manajemen inventaris, sistem manajemen transportasi, dan lain-lain, dapat berkontribusi pada logistik yang hemat biaya dalam rantai pasokan.
5. Optimalkan pengiriman jarak jauh
Pengiriman last mile adalah komponen rantai logistik yang paling mahal. Menemukan rute terbaik yang hemat bahan bakar adalah langkah pertama untuk mengurangi biaya pengiriman last mile.
Rute mengemudi yang tidak direncanakan dengan baik menyebabkan peningkatan biaya. Kamu bisa menggunakan perencana rute multi-stop untuk menetapkan rute bagi pengemudi yang harus melintasi banyak tempat untuk pengiriman.
Ini adalah sistem otomatis yang akan membantu kamu dalam upaya mengoptimalkan rute sesuai preferensi berkendara, seperti menghindari jalan raya, penghalang jalan, tol, dan lain-lain.
Metode Lain
Terlepas dari poin-poin yang disebutkan di atas, ketika menjalankan operasi logistik di negara seperti Indonesia, ada beberapa hal lain yang perlu diingat.
Jika pelanggan berada di medan yang sulit di Indonesia, kamu memerlukan kendaraan transportasi yang memadai yang dapat membawa barang dengan aman.
Ini berarti kamu berinvestasi pada truk yang tahan lama untuk transportasi atau berlangganan layanan logistik yang memiliki jangkauan luas.
Peraturan transportasi di Indonesia juga menambah komponen biaya operasional logistik. Kamu harus mendaftarkan kendaraan milikmu, Lolos uji emisi dan polusi, dan sebagainya.
Kamu harus menganggarkan dana untuk proses seperti mendapatkan sertifikat registrasi, sertifikat polusi, dan lain - lain.
Demikian, semoga berguna dan bermanfaat!
Posting Komentar untuk " Logistik Hemat Biaya dalam Rantai Pasokan: Mengurangi Biaya Transportasi"